Monday, July 23, 2007

crazy day...

my first day...back to school...feel like h%&#.... lotz of work to do...multimedia presentation for tomorrow's occasion, mark the exam paper, check student's exercise book (haven't marked since Jan...my gosh...), unpacked my bag, wash clothes (by hand...goodness), cook...MOM, HELP ME!!!
after this i'm gonna pick up the present for tomorrow...y it must be me? the one who's gonna buy the present? ARGH!!!!
erm...something happen at my school today. KECOH!!! i can't tell more about it here. but what can i say is to all the TEACHERS, BE CAREFUL when you wanna scold your students. nowadays they (parents n students) are smart enough. they know that they have a so-called POWER, if they didn't satisfied about anything, they will straight away do a police report. DARN! i was really surprised coz it happened in my school...pergh...so, kami mengambil keputusan untuk menggunakan pendekatan INTAN PAYUNG (i yg bagi nama ni...ni sesama guru je)...if budak wat hal, kita ucap tahniah sambil tersenyum. if pelajar sama jantina dengan kita, kita peluk dia, kita belai dia...if dia xwat keje, jangan marah. senyum...n terus senyum...[ lama2 semua leh jadi giler...guru mengalami masalah tekanan perasaan...siapa nk jawab?]
Renung-renungkan....dan selamat beramal....

3 comments:

terabot said...

budak sekarang naik lemak. Melampau tahap dewa, sebab tu aku takleh jadik cikgu, bukan senang nak melentur buluh, lagilak kalau baka buluh tu datangnya dari buluh besi....

Buat je PERANG PSIKO, tak yah ajar, semua guru mogok ramai2 bila budak ngan mak bapak budak yg tak semenggah buat report (kalau guru berkenaan on the rite track). Tak yah ajar anak depa.

Dorang bising biarkan, semua biarkan.

biar anak dorang jadi alien. Tak yah belajar, kalau taknak diajar, berhenti sekolah, masukka international school.

rafik0105 said...

itulah yg tjadi skrg kan ina..
really sad bout it..:(
dunno what's gonna happen in the future..
to our next generation..
where' our pride as a teacher...???

shay ina said...

b: kami ni xsampai hati nak wat mcm tu. mujur hati ini mmg ikhlas utk mendidik anak bangsa. tapi terasa seperti x dihargai.bayangkan...cikgu susah payah menolak troli yg berat, anak murid tergelak tgk cikgunya.xde sorang pun yg dtg nak bantu.

rafik: i also wonder what will happen to our next generation. but it's our duty to continue teaching them...whether they wanna listen or not. yg penting...keikhlasan...tapi sememangnya...cikgu pun manusia biasa...ada hati n perasaan...kesabaran pun ada hadnya...